Menjelang pergantian tahun, bagaimana dengan resolusi-resolusi bisnis yang Anda telah rencanakan? Apakah semuanya telah tercapai? Atau mungkin masih ada yang belum tercapai? Secara makro kondisi ekonomi dan bisnis di Indonesia mulai menunjukan perubahan ke arah yang lebih baik, ini juga seharusnya bisa menjadi angin segar bagi para pebisnis untuk terus mengembangkan bisnisnya.
Perubahan juga begitu dirasakan oleh para pebisnis dalam hal strategi promosi dan pemasaran. Pandemi benar benar mengubah kebiasaan dan perilaku konsumen dalam melakukan pembelian, promosi dan iklan akhirnya bukan sesuatu hal yang pasti berhasil. Hal ini disebabkan karena saat ini setiap harinya, konsumen menerima puluhan hingga ratusan iklan digital, sehingga ingatan mereka akan sebuah brand sangat tidak panjang. Dampaknya sangat banyak strategi marketing & promosi yang berujung kegagalan mulai dari konten yang tidak relevan dengan target market, isi konten yang tidak menarik sampai dengan waktu promosi yang salah.
Namun di antara yang gagal, ada segelintir brand yang berhasil membuat paparan iklan & promosi kepada konsumen. Salah satu faktor keberhasilannya mereka adalah social currency atau trend digital marketing. Mereka menggunakan trend tersebut dalam beriklan. Di dalam artikel ini, penulis akan merangkum trend-trend digital marketing selama tahun 2021.
1. Video Marketing
Dalam beberapa tahun terakhir, penggunaan video marketing atau pemasaran video menjadi sangat berkembang. Trend ini semakin meningkat dengan munculnya aplikasi short video seperti Tiktok dan Reels Instagram. Di Indonesia jumlah pengguna Tiktok pada pertengahan tahun ini saja mencapai hingga 92,2 juta pengguna.
Baik Tiktok maupun Reels menawarkan berbagai fitur yang menarik dan mudah digunakan seperti musik, video editing, voice over, sticker hingga duet, dan lain sebagainya. Strategi marketing di kedua aplikasi ini mengandalkan video yang dikemas dengan berbagai hal yang sedang viral dan diminati banyak orang. Meski kemasannya dalam bentuk hiburan, namun Anda juga tetap mempromosikan bisnis Anda dan mendapatkan awareness dengan jumlah viewers yang banyak. Lihat saja bagaimana brand skincare lokal Somethic yang berhasil dilihat sebanyak 57,3 juta kali di Tiktok.
Sebuah data menyebutkan jika hampir 52% konsumen lebih percaya setelah menonton video marketing. Video marketing juga mampu meningkatkan konversi sebanyak 72%. Tren video marketing ini diprediksi masih akan berkembang hingga beberapa waktu ke depan.
2. Optimasi Website
Optimasi website atau yang biasa dikenal sebagai Search Engine Optimization (SEO) merupakan sebuah strategi marketing untuk mengoptimasi sebuah website agar bisa bersaing di halaman utama pencarian Google. SEO memungkinkan Anda untuk memahami bagaimana perilaku konsumen dalam mencari dan menemukan informasi tentang bisnis Anda, bahkan kompetitor Anda secara online. Dengan melakukan strategi SEO, Anda dapat meningkatkan visibilitas dan peringkat situs website Anda tanpa mengeluarkan biaya yang besar.
Salah satu yang bisa dilakukan dengan teknik SEO adalah dengan menargetkan keyword tertentu sesuai dengan bisnis Anda dan juga disesuaikan dengan search intent. Dengan melakukan hal ini, bisnis Anda akan lebih mudah ditemukan di pencarian organik oleh konsumen. Namun perlu diingat, jika hasil strategi marketing satu ini tidak dapat dirasakan langsung secara instant. Melainkan membutuhkan jangka waktu yang lama dan usaha yang konsisten.
3. Content Marketing
Content marketing merupakan salah satu strategi marketing dengan membuat dan menyebarkan konten yang berharga, relevan, dan juga konsisten untuk menarik perhatian audiens. Konten bisa dibilang menjadi salah satu yang sangat penting dalam digital marketing. Tanpa adanya konten, channel digital marketing Anda hanyalah sebuah etalase bisnis di dunia maya yang membosankan.
Menurut salah satu pakar marketing Neil Patel, content marketing tidak hanya bertujuan untuk menginformasikan bisnis Anda, namun juga bertujuan untuk membangun relasi dan komunikasi yang kuat dengan para audiens Anda dalam jangka waktu yang lama.
Ada beragam bentuk dari content marketing, mulai dari Blog, Youtube, media sosial, dan sebagainya. Untuk tahun 2021 ini, video menjadi bentuk media nomor satu dalam content marketing. Lebih dari setengah pengguna internet atau sekitar 52% menonton video, dan terdapat sekitar 82% traffic content marketing dalam bentuk video pada tahun ini.
4. Social Commerce
Social Commerce merupakan gabungan dari social media dan ecommerce. Artinya, social media tidak hanya bisa digunakan untuk berinteraksi dan mencari hiburan saja tapi juga bisa digunakan untuk melakukan transaksi. Dengan kata lain, Anda bisa menawarkan bisnis Anda kepada pengguna media sosial.
Social media yang menawarkan platforme social commerce antara lain Facebook Marketplace, Whatsapp Business, Instagram Shop, hingga Tiktok Shop. Di Indonesia sendiri, trend social commerce ini semakin berkembang di tengah adanya pandemi.
Sebuah data dari perusahaan teknologi penyedia platform multi channel, Qiscus menyebutkan jika terjadi peningkatan hingga tiga kali pengguna social commerce selama pandemi. Seorang Digitalpreneur bernama Diatce G. Harahap juga menyebutkan jika nilai transaksi bruto social commerce di Indonesia mencapai sekitar Rp42 triliun dengan potensi pembeli mencapai 30 juta orang.
Pembatasan aktivitas masyarakat selama pandemi serta kemudahan yang ditawarkan untuk bertransaksi di social commerce menjadi beberapa alasan meningkatnya pengguna social commerce, baik dari merchant maupun konsumen.
Dari beberapa trend di atas, sebenarnya dapat terlihat pola konsumen saat ini yang cenderung lebih selfish, mereka cenderung ingin bebas berekspresi dan berkreasi sesuai dengan minat dan keinginan mereka.
Dengan lebih personalizenya kebutuhan konsumen, para pebisnis membutuhkan strategi promosi yang juga lebih personal untuk menjangkau mereka. Strategi yang dapat mempertemukan antara produk dan market yang sesuai, strategi yang dapat memberikan konsumen trigger untuk melakukan pembelian produk dan yang paling penting strategi yang dapat diukur keberhasilannya. Di Aptana, kami menyediakan service yang dapat memenuhi strategi tersebut. Segera konsultasikan promosi bisnis Anda di sini.
