Loading Aptana
Konsultasi Di Sini

5 Tahapan Marketing Funnel yang Harus Anda Pahami dan Bagaimana Strateginya!

5-Tahapan-Marketing-Funnel-yang-Harus-Anda-Pahami-dan-Bagaimana-Strateginya

Dalam sebuah bisnis, memahami konsumen menjadi hal yang sangat penting dan harus diperhatikan dengan baik, termasuk bagaimana proses mereka dari yang awalnya belum mengenal produk Anda hingga menjadi konsumen yang loyal. Hal ini disebut juga sebagai tahapan marketing funnel.

Idealnya, marketing funnel ini sebenarnya akan menjadi sebuah silinder pemasaran, dan semua prospek Anda akan berubah menjadi pelanggan. Perlu disadari jika setiap bisnis memiliki perbedaan di tiap funnel nya, sehingga sangat penting untuk memikirkan perjalanan pelanggan untuk produk atau layanan spesifik Anda dan mengembangkan saluran penjualan yang sesuai dengan bisnis Anda.

Pada artikel ini kita akan membahas lebih dalam setiap tahapan marketing funnel dan bagaimana menjalankan strategi yang tepat di tiap funnel nya.

Daftar isi

Pengertian Marketing Funnel

Kenapa Bisnis Anda Membutuhkan Marketing Funnel?

Tahapan Marketing Funnel dan Bagaimana Strateginya?

  1. Awareness
  2. Interest
  3. Consideration
  4. Conversion
  5. Retention and Advocacy

Kesimpulan

Pengertian Marketing Funnel

Marketing funnel adalah langkah-langkah yang menggambarkan proses penjualan dari awal hingga akhir. Funnel inilah yang digunakan untuk mewakili perjalanan konsumen. Seorang konsumen akan memasuki tahap funnel berikutnya ketika minat mereka meningkat, atau bisa jadi keluar dari funnel saat mereka kehilangan minat terhadap produk atau brand Anda.

Tahapan marketing funnel bisa dibilang merupakan kerangka kerja yang sangat penting untuk Anda pahami. Bahkan ketika bisnis Anda belum memiliki tim marketing, atau belum memiliki anggaran yang cukup dari yang diinginkan, menerapkan marketing funnel akan membantu Anda memprioritaskan dan menjalankan strategi marketing yang efektif. 

Baca juga: Kenali Marketing Funnel: Kunci Kesuksesan Bisnis Anda

Kenapa Bisnis Anda Membutuhkan Marketing Funnel?

Marketing funnel membantu menyediakan struktur untuk semua aktivitas pemasaran Anda dan memberitahu Anda cara menargetkan pelanggan dengan baik. Pemasaran jauh lebih efektif ketika Anda menargetkan prospek berdasarkan pada tahap saluran mana mereka berada.

Orang-orang di bagian atas funnel bahkan belum mengetahui merek Anda, jadi Anda tidak bisa begitu saja mengharapkan mereka melakukan pembelian, Anda harus memberi tahu mereka terlebih dahulu. Misalnya, mengirimkan materi pemasaran prospek yang paling sederhana yang bertujuan menyebarkan kesadaran merek juga sia-sia.

Cara terbaik untuk menargetkan konsumen adalah mengetahui di mana mereka berada di saluran pemasaran dan menggunakan taktik pemasaran yang tepat untuk mengarahkan mereka lebih jauh ke bawah funnel.

Tahapan Marketing Funnel dan Bagaimana Strateginya?

1. Awareness

Tahap pertama pada marketing funnel adalah awarenes. Pada tahap ini, orang-orang belum mengenal dengan baik tentang produk dan bisnis Anda. oleh karena itu tujuan utamanya adalah untuk memperkenalkan merek dan produk Anda kepada audiens yang Anda tuju. Sehingga Ini menjadi tahapan marketing funnel di mana semua upaya marketing Anda harus fokus pada bagaimana menarik perhatian dan menjangkau sebanyak mungkin orang.

Awareness menjadi tahap paling atas dari marketing funnel. Oleh karena itu sangat penting untuk mendapatkan menjangkau lebih banyak audiens. Keberhasilan pada tahap ini berkaitan dengan jumlah prospek yang akan Anda arahkan menuju tahapan funnel berikutnya.

Bagaimana Strateginya?

Tahap pertama ini merupakan proses untuk membuat calon konsumen sadar akan kehadiran produk dan bisnis Anda. selama tahap awareness ini Anda harus bisa memahami pain point dari calon konsumen Anda terlebih dahulu yang kemudian dikemas dalam bentuk konten yang menarik

Dengan menawarkan konten yang tepat, Anda memiliki kemampuan untuk memberikan solusi bagi calon konsumen. Pada tahap ini, tugas Anda adalah membuat klien potensial ini mengetahui produk atau bisnis yang dapat Anda tawarkan kepada mereka.

Beberapa channel yang bisa Anda gunakan untuk tahapan awareness ini antara lain media sosial, Google display ads, billboard, spanduk, iklan di TV atau radio dan lain sebagainya.

2. Interest

Setelah si calon konsumen telah mengetahui produk Anda, mereka kemudian akan masuk pada tahapan interest. Ketertarikan calon konsumen Anda membuat mereka belajar lebih banyak tentang produk dan bisnis Anda.

Bagaimana Strateginya?

Pada tahap ini, Anda telah menarik perhatian mereka yang akhirnya membuat mereka ingin tahu lebi banyak lagi tentang produk Anda namun belum siap mempertimbangkan untuk melakukan pembelian.

Oleh karena itu, pada tahap ini Anda melakukan sebuah strategi dengan tujuan membangun hubungan dengan calon konsumen Anda untuk menentukan apa tujuan akhir mereka. Anda dapat melakukan ini dengan menciptakan suara dan pesan merek yang konsisten yang dapat dikaitkan dengan audiens target Anda, dan membagikannya melalui berbagai saluran konten.

3. Consideration

Tahap berikutnya adalah tahapan consideration dimana orang-orang sudah mengembangkan minat mereka terhadap produk Anda dan mulai mempertimbangkannya. Tahap ini pada dasarnya menandai perubahan dari suka menjadi ingin.

Pada tahap ini Anda juga telah memiliki beberapa bentuk informasi kontak yang dapat Anda gunakan untuk mulai menuntun mereka ke tahap selanjutnya secara perlahan.

Tahap ini biasanya paling lama dalam tahapan marketing funnel karena ada banyak hal yang terjadi baik untuk bisnis maupun prospek. Misalnya, calon konsumen Anda mulai membandingkan produk Anda dengan kompetitor. Sehingga tak sedikit yang akhirnya kehilangan calon konsumen pada tahapan ini.

Bagaimana Strateginya?

Yang harus Anda pahami adalah bahwa pada tahapan ini prospek telah diubah menjadi prospek pemasaran yang berkualitas dan dianggap sebagai calon pelanggan. Sehingga Anda dapat mengirimkan mereka lebih banyak informasi tentang fitur dan manfaat produk Anda.

Misalnya melalui whatsapp business api. Anda bahkan bisa mengirimkan produk free trial untuk lebih meyakinkan mereka akan manfaat dan kelebihan produk Anda, sambil terus memelihara mereka dengan konten yang ditargetkan, studi kasus, dan yang lainnya.

Contohlain yang paling efektif dalam memelihara prospek pada tahap ini adalah melalui email marketing. Channel ini memungkinkan Anda mengelola sepenuhnya informasi yang ingin disampaikan kepada prospek dalam contact list Anda. Agar lebih persuasif, Anda bisa melakukan personalisasi yang disesuaikan dengan segmen audiens Anda. Satu hal yang perlu Anda perhatikan hanyalah memilih layanan email yang tepat.

 

marketing funnel

4. Conversion

Setelah melewati berbagai tahapan, konsumen Anda akhirnya berada pada tahap conversion. Tahap ini adalah tahap dimana konsumen Anda akhirnya melakukan pembelian terhadap produk Anda. 

Tahap konversi memungkinkan Anda untuk membedakan antara pengunjung yang tertarik dengan produk Anda dan yang tidak. Selain itu, tahap ini juga membantu bisnis Anda mengidentifikasi masalah dengan berbagai channel marketing Anda.

Dengan menganalisis perjalanan pelanggan dan menemukan hambatan, Anda dapat melihat apa yang berfungsi atau tidak, traffic apa yang menghasilkan pelanggan paling banyak, dan mana yang harus dihentikan, dan pertanyaan-pertanyaan lainnya.

Bagaimana Strateginya?

Tujuan Anda pada tahap ini bukan hanya untuk membuat konsumen membeli produk Anda. Namun Anda juga harus memperhatikan keberhasilan produk Anda digunakan oleh mereka. 

Oleh karena itu, penting untuk Anda memastikan tidak ada hambatan ketika konsumen melakukan pembelian hingga menggunakan produk Anda.

Tidak ketinggalan pada tahap ini adalah tingkat konversi yang menjadi metrik penting untuk dilacak. Tujuannya, untuk mengukur berapa banyak konsumen yang akhirnya membeli. Dengan begini, Anda dapat melacak tingkat konversi kembali ke taktik pemasaran tertentu dan melipatgandakan taktik yang berhasil.

5. Retention and Advocacy

Tak jarang tahapan retention and advocacy diabaikan oleh banyak pebisnis. Padahal, tahap ini menjadi peluang untuk mengembangkan strategi marketing dan bisnis Anda.

Tahapan retention merupakan tahap dimana konsumen Anda melakukan kembali pembelian terhadap produk Anda. Sementara tahap advocacy merupakan tahapan dimana konsumen Anda secara tidak langsung menjadi brand advocate ketika mereka merekomendasikan produk Anda kepada orang lain. Untuk mendapatkan ini, Anda tidak hanya harus berfokus pada kualitas produk saja, tetapi juga pada pelayanan, distribusi dan lainnya agar konsumen merasa puas terhadap bisnis Anda.

Bagaimana Strateginya?

Anda dapat memanfaatkan pelanggan yang sudah ada, baik untuk menghasilkan pelanggan baru atau untuk meningkatkan penjualan mereka dengan fitur atau layanan tambahan. Pelanggan yang ada lebih mungkin untuk melakukan pembelian karena mereka sebelumnya telah merasakan manfaat produk atau layanan Anda, dan tahu apa yang diharapkan.

Cara umum untuk mencapai ini adalah dengan meminta referensi, testimonial, dan ulasan pelanggan Anda. Selain itu, dengan memberi penghargaan kepada pelanggan untuk pembelian berulang, Anda mendorong mereka untuk melakukan pembelian kembali.

Kesimpulan

Memahami berbagai tahapan marketing funnel dan mengetahui cara menerapkannya secara efektif adalah hal yang akan membuat bisnis Anda berkembang. Proses di tiap funnel nya akan selalu berubah dan hubungan Anda dengan pelanggan Anda selalu berkembang.

Oleh karena itu, Anda harus meluangkan waktu untuk menerapkan berbagai tahapan marketing funnel dan pastikan untuk menganalisis bagaimana semuanya bekerja untuk menarik perhatian audiens Anda dan mengubahnya menjadi pelanggan.

Namun penting untuk dicatat jika tidak ada satu versi marketing funnel yang paten disepakati. Ada perusahaan yang memiliki banyak "tahapan" sementara yang lain hanya sedikit. Maka dengan otomatis nama dan strateginya pun akan berbeda di masing-masing bisnis.

Untuk membuat marketing funnel yang sesuai dengan bisnis Anda, sebaiknya konsultasi langsung bersama Aptana. Sebagai perusahaan marketing dan advertising, kami juga menyediakan layanan promosi berbasis mobile dengan hasil yang lebih efektif dan terukur.

Konsultasi GRATIS sekarang di sini.

 

Cari tahu bagaimana Aptana membantu
promosi anda